1 ) IPB Konsisten Pacu Kemajuan Pertanian
Jumat, 27 Januari 2012 04:55 WIB
JAKARTA- :
Institut Pertanian Bogor (IPB) berupaya tetap konsisten menjadi
satu-satunya Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang terdepan memajukan
pertanian Indonesia kendati minat mahasiswa bidang tersebut menurun.
"IPB tetap konsisten sebagai PTN bidang pertanian yang serius dan
prestisius. Kami tidak ingin mengubah jati diri seperti PTN pertanian di
Malaysia. Kami tetap bangga karena kalau tidak, IPB yang tangani
pendidikan pertanian siapa lagi?," tandas Yonny Koesmaryono, Wakil
Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan IPB, saat sambutan pemberian
bea siswa PT Rabobank Internasional Indonesia kepada sembilan mahasiswa
IPB di hotel Kempinski, Jakarta, Selasa (24/1) lalu.
...dst
2 ) Dicari, Mahasiswa Jurusan Pertanian
Jumat, 27 Januari 2012 05:47 WIB
JAKARTA--Pendidikan di Indonesia tengah menghadapi persoalan rendahnya
minat calon mahasiswa pada jurusan pertanian. Ironisnya, persoalan ini
terjadi di negeara yang selama ini dikenal sebagai negara agraris. Pihak
Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementrian
Pendidikan Nasional menuding persoalan ini muncul akibat kebijakan
bidang pertanian yang tidak mendukung. Sehingga industri pertanian tidak
tumbuh optimal. "Inilah mengapa jurusan pertanian ini sepi peminat,"
ungkap Dirjen Dikti Kementerian Pendidikan Nasional Djoko Santoso, saat
dikonfirmasi, Kamis (26/1). Djoko juga mengamini, persoalan rendahnya
minat masuk jurusan pertanian ini sudah berlangsung lama. Namun ia
membantah pemerintah melakukan pembiaran. "Kalau jurusan pertanian kan
sepi peminat karena industri pertanian tak tumbuh. Sedangkan sektor
sains dan teknologi juga sepi peminat karena memang sulit," ungkapnya.
...dst
3 ) PPNS ITS Terakreditasi Internasional
Kamis, 26 Januari 2012 12:03 wib
JAKARTA
- Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) Institut Teknologi
Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya kembali mengukir prestasi internasional.
Kali ini, tiga program studi PPNS ITS tersebut mendapat akreditasi
internasional dari asosiasi insinyur perkapalan profesional dunia, yakni
Royal Institution of Naval Architects (RINA). Prestasi PPNS kali ini
begitu berharga bagi Direktur PPNS ITS, Muhammad Mahfud. Hal ini
disebabkan, untuk mendapatkan akreditasi tersebut, PPNS harus menunggu
selama satu tahun sejak pertama kali akreditasi ini diajukan."Akreditasi
ini sangat istimewa bagi kami, karena PPNS adalah institusi pertama di
Asia Tenggara yang mendapat pengakuan dari RINA," kata Mahfud seperti
dikutip dari situs ITS, Kamis (26/1/2012).
...dst
4 ) Unibraw-Bio Farma kembangkan vaksin kontrasepsi aman
Kamis, 26 Januari 2012 07:48 WIB |
Malang - Universitas Brawijaya (UB) bekerja sama dengan Bio
Farma dalam waktu dekat ini akan mengembangkan sekaligus memproduksi
vaksin kontrasepsi yang aman dan tidak menimbulkan efek samping bagi
akseptor. Rektor Universitas Brawijaya (UB) Prof Dr Yogi Sugito, Kamis
mengemukakan, nota kesepahaman (MoU) dengan Perusahaan Farmasi (Bio
Farma) tersebut sudah ditandatangani, bahkan hasil temuan vaksin
kontrasepsinya juga sudah dipatenkan. "Untuk pengembangan vaksin ini
kami juga akan membangun laboratorium vaksin kontrasepsi atas bantuan
dari pemerintah pusat senilai lebih dari Rp146 miliar termasuk untuk
pembelian peralatan lab," ujarnya. Menurut Yogi, pembangunan gedung
laboratorium dimulai awal tahun ini dan ditargetkan tuntas tahun ini
juga, sehingga tahun depan sudah bisa dioperasionalkan. Lokasi
pembangunan gedung laboratorium tersebut berada di kawasan Dieng di atas
lahan seluas tujuh hektare dan menjadi satu kawasan dengan Fakultas
Kedokteran Hewan UB.
...dst
5 ) UPI Ikuti Lomba Internasional
Friday, 27 January 2012
BANDUNG–
UPI Bandung mengirimkan dua tim untuk mengikuti kompetisi internasional
rancang bangun kendaraan hemat energi tingkat Internasional zona Asia
"Shell Eco Marathon Asia" 2012 di Malaysia pada Juli 2012. Kedua tim
tersebut merupakan mahasiswa Konsentrasi Keahlian Teknik Otomotif,
Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Pendidikan Teknik dan Kejuruan
(FPTK). Kepala Humas UPI Suwatno Fakhrudin mengatakan, saat ini
kendaraan rancangan mahasiswa tersebut tengah dalam proses
penyempurnaan. "Dari 28 tim yang mengikuti seleksi tingkat Asia, hanya
20 tim saja yang lolos dalam seleksi rancangan desain kendaraan yang
telah dibuat dan diterima oleh tim teknis.Tim UPI berhak mewakili
Indonesia dari berbagai perguruan tinggi," kata Suwatno saat ditemui di
UPI, Jalan Setiabudi Kota Bandung,kemarin. UPI menjadi wakil Lembaga
Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) termasuk yang pertama bagi kampus
yang ada di Bandung.
...dst
6 ) MAHASISWA UNY SETYO BUDI CIPTAKAN ALAT T PENGENALAN HURUF ARAB - Sistem Pembelajaran Tak Lagi Membos
Friday, 27 January 2012
Sarana
dan prasarana pengenalan huruf Arab kepada siswa masih minim.Sementara
metode pembelajaran guru yang "monoton" dalam penyampaian materi di
kelas diindikasikan menjadi penyebab mengapa pelajaran ini kurang
diminati siswa. Untuk menggerakkan minat belajar,mahasiswa Teknik
Elektronika Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Setyo
Budi pun terpanggil untuk melakukan penelitian. Hasilnya tak sia-sia,dia
berhasil menciptakan alat pembelajaran huruf Arab berbasis
microcontroller dengan suara dan dot matrix. Melalui alat ini,tidak
hanya mempermudah mempelajari huruf Arab,tapi juga membantu guru
menyampaikan materi kepada siswanya.
...dst
7 ) UI Segera Klarifikasi BPK
Kamis, 26 Januari 2012 | 18:06 WIB
JAKARTA,
KOMPAS.com — Terkait hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan atas
pengelolaan dana masyarakat tahun anggaran 2009, 2010, dan 2011 yang
menyatakan bahwa Universitas Indonesia berpotensi merugikan negara, UI
akan segera mengklarifikasi dan menindaklanjuti rekomendasi tersebut.
BPK menemukan ada potensi kerugian negara sekitar Rp 41 miliar dalam
perjanjian kerja sama tanah milik UI di Pegangsaan Timur (PGT) 17 ,
Jakarta. Tafsir Nurchamid, Wakil Rektor II UI, Kamis (26/1/2012),
menjelaskan, UI akan segera mengklarifikasi dan tindak lanjut. Sesuai
dengan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004, UI akan mengklarifikasi dan
menindaklanjuti rekomendasi BPK selambat-lambatnya 60 hari.
...dst
8 ) Jadi Tersangka, UI Pantau Proses Miranda
Kamis, 26 Januari 2012 22:38 WIB
DEPOK -- Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FEUI) Firmanzah
menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu proses hukum Miranda Swaray
Gultom di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait statusnya sebagai
guru besar di fakultas tersebut. "Kami menunggu untuk menghormati proses
hukum yang terjadi di KPK," kata Firmanzah di Depok, Kamis (26/1).
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Miranda Gultom
sebagai tersangka baru kasus dugaan suap dalam pemilihan dirinya sebagai
Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia periode 2004. Firmanzah
mengatakan, mantan Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia (BI)
hingga saat ini masih berstatus sebagai dosen atau pengajar tetap dan
Guru Besar Fakultas Ekonomi. "Ini kan lagi libur jadi Miranda tidak
mengajar," katanya. Firmanzah menegaskan masalah pemecatan bukan
kewenangan dekan. Ini kewenangan Kementerian PAN. Firmanzah menambahkan
pihak fakultas baru akan mengambil sikap jika proses persidangan
mengganggu jadwal mengajar.
...dst
9 ) Miranda Goeltom Tetap Guru Besar UI
Kamis, 26/01/2012 - 19:34
DEPOK, - Meski sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK), mantan Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank
Indonesia (BI) Miranda Swaray Goeltom masih diminta untuk mengajar di
Universitas Indonesia (UI). Miranda pun masih menyandang gelar sebagai
Guru Besar Fakultas Ekonomi (FE). Dekan FE UI Firmanzah, mengatakan
hingga kini Miranda masih berstatus sebagai dosen atau pengajar tetap di
Universitas Indonesia (UI). Saat ini UI masih menunggu proses hukum
yang berjalan di KPK. "Kita ikuti saja bagaimana prosesnya, tapi
sekarang masih mengajar. Saya juga tak tahu detail status beliau karena
baru ditetapkan KPK hari ini," ujarnya. Firmanzah menambahkan, selama
dicekal oleh KPK, performa mengajar Miranda selama ini tidak bermasalah.
Mahasiswa juga tidak pernah mengeluhkan status hukum Miranda. "Beliau
juga selalu mengajar tepat waktu," kata dia. Selain itu, kata Firmanzah,
kasus yang melibatkan Miranda juga tak terjadi di lingkungan UI. Dengan
demikian tidak ada pengaruh langsung pada kampus.
...dst
10 ) Seleksi PNS Lewat PTN Tak Jamin Bersih
Friday, 27 January 2012
JAKARTA–
Keterlibatan perguruan tinggi negeri (PTN) dalam seleksi calon pegawai
negeri sipil (PNS) tidak menjamin proses perekrutan pegawai pemerintah
itu bisa bersih dan bebas korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). Pengamat
pemerintahan dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Sofian Effendi menilai,
keterlibatan PTN dalam seleksi calon PNS tidak serta-merta membuat
proses perekrutan menjadi bersih. Berdasarkan penyelidikan timnya, dosen
yang terlibat dalam proses perekrutan PNS ditunjuk secara perorangan
oleh pemerintah provinsi. Dengan kondisi ini,dosen yang bersangkutan
tidak bekerja secara sukarela, tetapi tetap menerima pembayaran honor
dari pemerintah provinsi. "Kami melihat, banyak peserta yang tidak lolos
psikotes justru diluluskan. Bahkan, yang sudah lolos justru tersingkir.
Hal ini sudah menjadi rahasia umum dan ini sudah berlangsung lama sejak
pemerintah mewajibkan adanya psikotes bagi calon PNS,"ungkap Sofian
kepada SINDOkemarin.
...dst
11 ) Unesa Hapus Jalur Undangan Olahraga dan Seni
Kamis, 26 Januari 2012 | 16:00 WIB
SURABAYA, - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) akan meniadakan atau
menghapus jalur undangan untuk jurusan tertentu pada penerimaan
mahasiswa baru tahun 2012. Setidaknya, dua program studi di Fakultas
Seni dan Olahraga kampus eks-IKIP Surabaya ini tak lagi menerima jalur
undangan. Jurusan-jurusan di dua fakultas tersebut harus melalui tes
tulis. Sementara, jika melalui jalur undangan, calon mahasiswa akan
diterima tanpa tes. Pembantu Rektor I Unesa Prof Kisyani Laksono
mengatakan, dasar penghapusan jalur undangan karena untuk
jurusan-jurusan tertentu memerlukan tes keterampilan khusus dan tes
akademik yang memadai.
...dst
12 ) USU Siapkan 1.159 Kursi Jalur Undangan
Kamis, 26 Januari 2012 , 09:07:00
MEDAN-Seleksi
Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2012 untuk jalur
undangan akan dibuka, Rabu (1/2). Pendaftaran dilakukan secara online ke
laman http://undangan.snmptn.ac.id.
Sejumlah sekolah khususnya di Kota Medan mulai mempersiapkan
pendaftaran para peserta didiknya dalam mengikuti program besutan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang dilaksanakan
sejak 2011 lalu itu. Kepala SMKN 1 Medan, Asli Sembiring mengaku untuk
tahun ajaran 2012, SMKN 1 Medan akan menambah kuota jumlah muridnya
lewat jalur undangan yang disediakan. Pada tahun 2011 lalu, SMKN 1 Medan
hanya mengiriman 24 siswa yang memiliki prestasi akademik untuk
didaftarkan dibeberapa perguruan tinggi negeri yang ada di Indonesia.
...dst
13 ) Uncen Lampaui Kuota SNMPTN
Kamis, 26 Januari 2012 19:52 wib
JAKARTA
- Universitas Cendrawasih (Uncen) Papua tidak dapat memenuhi kuota
penerimaan mahasiswa baru yang ditentukan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemendikbud). Ketentuan itu menyebutkan, daya tampung
perguruan tinggi negeri (PTN) pada 2012 adalah 60 persen melalui jalur
Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) baik tulis
maupun undangan, serta 40 persen bagi jalur mandiri. Rektor Uncen
Simbiak mengungkapkan, adanya pengecualian ini karena tuntutan
masyarakat yang begitu tinggi. "Di Papua, tuntutan masyarakat dan
pemerintah provinsi agar masyarakat Papua menempuh pendidikan tinggi
sangat besar, maka kami tidak dapat memenuhi ketentuan tersebut," kata
Simbiak di Hotel Sahid Jakarta Pusat, Kamis (26/1/2012) selepas briefing
SNMPTN 2012 dengan wakil rektor (warek) berbagai universitas.
...dst
14 ) FK UB Gelontorkan Rp2 M untuk Penelitian
Kamis, 26 Januari 2012 10:03 wib
JAKARTA
- Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FK UB) Malang mengucurkan
dana hingga Rp2 miliar per tahun untuk penelitian melalui Dana
Pengembangan Pendidikan-Sumbangan Pengembangan Pendidikan (DPP-SPP).
Ketua Unit Pengembangan Penelitian (UPP) FK UB Hidayat Sujuti
mengungkapkan, dengan dana tersebut pihaknya ingin penelitian yang
dilakukan FK UB memiliki fokus dan diarahkan hingga kepemilikan Hak atas
Kekayaan Intelektual (HaKI), bahkan produksi. Dari tujuh payung
penelitian yang dimiliki UPP FK UB, lanjut Hidayat, beberapa di
antaranya memiliki produktivitas proposal tinggi seperti penyakit
degeneratif, imunologi, dan infeksi. Meskipun bidang penelitian lain pun
tidak kalah produktif, yakni teknologi kedokteran, stem cell, dan
tumbuh kembang.
...dst
15 ) Universitas Wahid Hasyim Semarang - Bagikan Ratusan Laptop dan LCD ke SMK
Friday, 27 January 2012
SEMARANG
– Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang membagikan 150 unit
laptopdan LCD kepada 84 sekolah menengah kejuruan (SMK) di Jawa Tengah
dan Jawa Barat. Laptop dan LCD yang dibagikan merupakan perangkat hasil
rakitan siswa SMKN 1 Kebumen dan SMKN 1 Cikarang. Ketua Lembaga
Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LP2M) Unwahas Tholkhatul
Khoir mengatakan pembagian laptop dan LCD merupakan tindak lanjut dari
program sebelumnya pada tahun lalu.
...dst
16 ) Perlu Didorong Pengesahan RUU tentang Keperawatan
26 Januari 2012
SEMARANG
- Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Keperawatan Fakultas Keperawatan
Unissula mengadakan seminar nasional bertema "Revolusi Peranan Strategis
Perawat dalam Menentukan Kebijakan Kesehatan Nasional" di kampus
Kaligawe, baru-baru ini. Kegiatan yang diikuti peserta dari 50
universitas itu menyepakati perlunya mendorong percepatan pengesahan RUU
tentang Keperawatan."Rancangan regulasi itu belum juga disahkan kendati
sudah masuk program legislasi nasional sejak 2007," kata Ketua Umum
Persatuan Perawat Nasional (PPNI) Jawa Tengah Edy Wuryanto Ns MKep,
salah satu pembicara.
...dst
17 ) Said Aqil: Syiah Tidak Sesat
JUM'AT, 27 JANUARI 2012 | 00:41 WIB
Jakarta--Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil
Siroj mengatakan ajaran syiah tidak sesat dan termasuk Islam seperti
halnya Sunni. "Di universitas Islam mana pun tidak ada yang menggap
syiah sesat," katanya saat dihubungi Tempo Kamis malam 26 Januari 2012.
Said merujuk pada kurikulum pendidikan pada almamaternya Universitas Umm
Al Quro di Arab Saudi yang dikenal sebagai pusat Wahabi yang keras.
"Wahabi yang keras saja menggolongkan Syiah bukan sesat," ujarnya. Oleh
karena itu Said heran dengan pernyataan Menteri Agama yang menilai syiah
adalah ajaran sesat. Dalam kurikulum Al Firqoh Al Islamiyah ajaran
Khawarij, Jabbariyah, Muktazilah, dan Syiah masih dinilai sebagai Islam.
"Ulama Sunni seberi Ibnu Khazm menilai Syaih itu Islam," katanya.
...dst
18 ) Sudjiwo Tedjo Jadi Dalang di UGM
Kamis, 26 Januari 2012 14:33 wib
JAKARTA
- Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta memiliki cara unik dalam
menggelar sebuah seminar kajian pewayangan. Pada acara besutan program
pascasarjana Ilmu Filsafat UGM tersebut, Sudjiwo Tejo didapuk menjadi
dalang dalam pagelaran wayang. Namun, jangan membayangkan pagelaran ini
dilakukan semalam suntuk layaknya pementasan wayang pada umumnya.
Pementasan ini dihelat siang hari, di sela-sela acara seminar yang
bertajuk "Kajian Kehidupan dan Filsafat Wayang: Konsep dan Aplikasinya
bagi Bangsa dan Kemanusiaan" tersebut. Sang dalang, Sudjiwo Tejo
terkenal selalu melemparkan kritik sosial dalam setiap pementasannya.
Pada pementasan kali itu, dia melontarkan kritik kepada pemerintah yang
menurutnya kurang memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan yang
dihadapi oleh masyarakat.
...dst
19 ) Pemotongan Tunjangan Guru di Daerah Terpencil Disesalkan
Kamis, 26 Januari 2012 10:54 WIB
TERNATE - Pemotongan tunjangan guru daerah terpencil di sejumlah
kabupaten/kota di Malut oleh oknum di Dinas Pendidikan dan Pengajaran
(Dikjar) Malut disesalkan Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia
(PGRI) Maluku Utara (Malut). "Kami telah menerima laporan mengenai
pemotongan tunjangan guru daerah terpencil di sejumlah kabupaten/ kota
di Malut, di antaranya di kabupaten Pulau Morotai oleh oknum di Dikjar
Malut. Kami sangat menyesalkan hal itu," kata Ketua PGRI Malut, Suratin
Ibrahim di Ternate, Kamis (26/1).
Tunjangan guru daerah terpencil
merupakan bentuk apresiasi pemerintah pusat terhadap pengabdian para
guru di daerah terpencil. Tunjangan itu sebesar gaji pokok setiap bulan
dan dibayarkan sekaligus setiap tahun. Menurut Suratin, guru daerah
terpencil di Kabupaten Pulau Morotai yang dipotong tunjangannya oleh
oknum Dikjar Malut sebanyak 47 orang dengan nilai potongan sebesar Rp3
juta per guru dan pemotongan itu tanpa alasan yang jelas. Oknum di
Dikjar Malut tersebut hanya mengatakan bahwa tunjangan guru daerah
terpencil tersebut merupakan rejeki nomplok dari pemerintah, untuk itu
para guru hendaknya tak keberatan menyisihkan tunjangan itu Rp 3 juta
per guru.
...dst
20 ) Kemenristek : Kiat Esemka bukti kemampuan teknologi siswa SMK
Kamis, 26 Januari 2012 20:53 WIB
Bogor - Deputi Bidang Kelembagaan Kementerian Riset dan
Teknologi, Prof Benyamin Lakitan mengatakan, Kiat Esemka merupakan bukti
kemampuan siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) dalam bidang teknologi.
"Kiat Esemka adalah bukti IPTEK di Indonesia tidak kalah dengan negara
manapun. Siswa SMK telah membuktikan kemampuannya dalam bidang
teknologi," katanya saat ditemui dalam Seminar Nasional MAKSI, di Bogor,
Kamis. Terkait wacana untuk menjadikan Kiat Esemka sebagai mobil
nasional, menurut Benyamin pihaknya selaku bidang inovasi riset dan
teknologi akan mendukung sesuai dengan bidangnya. Menurutnya kebijakan
untuk menjadikan Kiat Esemka sebagai mobil nasional ada disejumlah
instansi lain yang terlibat seperti Kementerian Perindustrian yang
berkewenangan dalam perizinan.
...dst
21 ) Pusat Kebudayaan Amerika-Perluas Pelayanan @america di Jakarta
Friday, 27 January 2012
JAKARTA—Pusat
kebudayaan Amerika Serikat (AS) di Jakarta, @america,mulai
mengembangkan sayapnya dengan mendirikan kios di Plasa Semanggi. Kios
ini diharapkan bisa memberikan informasi mengenai Amerika lebih luas
kepada masyarakat. Kios @america itu kemarin diresmikan Duta Besar AS
untuk Indonesia Scot Marciel. Tak seperti @america di Pacific Place,kios
@america ini berdiri di Taman Bacaan di Mall (TBM) Learning Lounge
milik Dewi Hughes International Foundation, sebuah yayasan pendidikan
milik presenter cantik Dewi Hughes di Plasa Semanggi, Jakarta.Kios ini
berdiri berkat kerja sama @america bersama PT Freeport Indonesia. Di
kios pertama @america ini tersedia sebuah monitor layar sentuh yang
berisi berbagai menu ilmu pengetahuan.
...dst
22 ) Indonesian Food Day, Sajikan 60.000 Porsi Makanan Indonesia untuk Murid SD di Washington DC
01/26/2012
Indonesian
Food Day dipusatkan di sekolah adopsi KBRI, J.C. Nalle Elementary
School, pada 25 Januari 2012, dan diikuti seluruh muridnya yang
berjumlah sekitar 350 anak. Mereka secara bergantian menikmati makan
siang di kafetaria dengan menu opor ayam, orak-arik sayuran, nasi uduk
beras merah dan pisang bakar dengan cokelat meses. Mereka juga aktif
mengikuti berbagai program di ruang serba guna, seperti tari poco-poco,
workshop musik angklung dan gamelan, baju-baju tradisional dan membuat
klepon. Dubes RI Dino Patti Djalal, di sela pembukaan acara, dengan gaya
yang jenaka menarikan `moon walk' yang disambut riuh tepuk tangan
murid-murid yang memadati ruang serba guna. Ia mengatakan, program ini
menjadi media positif untuk semakin mengenal budaya Indonesia dan
mendekatkan masyarakat kedua bangsa. Pada acara pembukaan tersebut hadir
pula Direktur Food and Nutritions dari DC Public School, Jeffrey Mills,
yang menyampaikan penghargaan atas partisipasi Indonesia pada program
ini.
...dst
OOT:
23 ) Dipenjara 16 Tahun Gara-gara Vonis Salah Alamat, Pria Terima Rp22 Miliar
Jumat, 27 Januari 2012 02:37 WIB
Seorang pria Chicago yang menghabiskan 16 tahun dipenjara atas vonis
kejahatan pembunuhan yang dijatuhkan saat remaja mendapat kompensasi 25
juta dolar (Rp22,4 miliar). Kompensasi itu diberikan setelah terbukti
bahwa vonis itu salah dan pria tersebut bukanlah pelakunya. Thaddeus
Jimenez, 32, hampir menghabiskan setengah hidupnya di penjara sebelum
akhirnya dibebaskan pada 2009 lalu. Jimenez kemudian menggugat balik
kota dan menuduk polisi mengabaikan bukti-bukti dalam kasusnya, termasuk
pengakuan saksi lain, Juan Torres. Tetap saja, Jimenes diadili dan
divonis dua pasal pidana dan diganjar 45 tahun di penjara.
...dst
Tidak ada komentar:
Posting Komentar