Cari Blog Ini

Senin, Januari 02, 2012

13 Kabar Edukasi


1 ) Kabar Duka:
Telah meninggal dunia Bapak Once Kurniawan, aktivis di Aptikom pada tanggal 01 Januari 2012 dan jenazahnya disemayamkan di Rumah Duka Harapan Kita, Jakarta. Jenazahnya akan dimakamkan hari Selasa, 3 Januari 2012. Demikian info yang kami terima.

>>>

2 ) Aksi Bakar Diri dan Jahit Mulut Itu Perilaku Menyimpang

Tindakan menyakiti diri sendiri seperti menjahit mulut dan membakar diri merupakan penyimpangan perilaku yang seharusnya dapat dicegah antara lain melalui dunia pendidikan. Demikian menurut psikolog Universitas Diponegoro Semarang Hastaning Sakti. "Bagaimana cara mendidik anak yang benar dan perlunya peningkatan interaksi sosial atau 'soft skills' karena tuntutan perubahan zaman seperti sekarang ini," katanya di Semarang, Ahad. Menurut dia, cara mendidik dengan menyebutkan kata "bodoh" dan "nakal" ditujukan kepada anak didik tidak benar dan hal itu bukan cara mendidik secara baik. Apalagi, katanya, saat ini terjadi kesenjangan kurikulum yang ditempuh anak dengan orang tua. Hal tersebut seharusnya diatasi melalui komunikasi secara baik. "Beban kurikulum anak didik sekarang juga sangat banyak dan jauh berbeda dengan masa yang dialami orang tua murid," katanya...cut...Menurut dia, kasus bakar diri yang dilakukan Sondang Hutagalung beberapa waktu lalu merupakan cara keliru dan tidak tepat jika kemudian disebut dia sebagai pahlawan. Jika seseorang yang melakukan bakar diri disebut pahlawan, katanya, dikhawatirkan menjadi contoh mereka yang lain dan kemudian menjadi tren.

3 ) Mahasiswa Jurnalistik UMM Pamer Karya

Minggu, 01 Januari 2012 14:03 wib
Akhir pekan lalu, mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi Jurnalistik dan Studi Media Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) angkatan 2008 memamerkan karya video jurnalistik mereka.  Dalam acara yang digelar di aUla BAU ini, ada 16 karya video jurnalistik yang dipamerkan dan dilombakan. Keenam belas video jurnalistik itu merupakan tugas akhir dari mata kuliah Praktek Produksi Karya Jurnalistik (PPKJ). Dosen pengampu mata kuliah PPKJ, Nurudin, menyatakan, setiap karya mahasiswa ini diapresiasi dengan diikutsertakan dalam lomba dan dikomentari praktisi sebagai masukan yang membangun.

4 ) Menyiapkan Sarjana Siap Pakai     

Monday, 02 January 2012
Menjadi sarjana bukanlah jaminan seseorang akan mendapatkan pekerjaan mapan dengan gaji besar. Karena pada kenyataannya tidak semua sarjana mampu memperoleh pekerjaan yang layak. Bahkan dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) yang tinggi pun pekerjaan tak kunjung datang hingga bertahun-tahun lamanya.Hal inilah yang dialami Budi Harisman,31. Sarjana Jurusan Teknik Elektro sebuah perguruan tinggi swasta di Kota Bandung lulus pada 2004,namun hingga 7 tahun setelah resmi menjadi sarjana belum juga bekerja. "Selama satu tahun setelah lulus saya terus kirim lamaran,ada yang dapat panggilan, tapi hanya sampai disitu saja.Saya nggak dapat kerjaan sesuai bidang saya,"ujarnya.

5 ) Maksimalkan Mata Kuliah Entrepreneurship     

Monday, 02 January 2012
REKTOR Institut Teknologi Bandung (ITB) Akhmaloka mengatakan, program mempersiapkan lulusan untuk siap kerja telah dilakukan hampir di semua fakultas. Salah satunya dengan mata kuliah wajib dan mata kuliah pilihan. Untuk mata kuliah pilihan ada tiga program yang disiapkan yaitu program lanjutan, aplikatif, dan entrepreneur. Program lanjutan ditawarkan pada mahasiswa yang menjadi peneliti atau dosen. S-1 tentu saja tidak cukup,untuk bisa membekali mereka nantinya dianjurkan mengambil mata kuliah mengenai pendalaman teori.Kemudian diteruskan ke S- 2."Nah kalau yang seperti ini memang tidak dipersiapkan untuk bekerja di pasar,"katanya. Sedangkan program aplikatif, mereka yang mengambil mata kuliah pilihan ini dipersiapkan untuk siap kerja. Melalui pemberian softskill, nantinya mereka bisa lebih komunikatif. Harapannya setelah lulus dengan mudah mereka bisa masuk dunia kerja. "Yang terakhir adalah mata kuliah pilihan entrepreneurship, nantinya kalau mereka tertarik arahnya bisa menjadi pengusaha," ucapnya.

6 ) UAD Akan Tambah Tiga Prodi Baru 

Monday, 02 January 2012
Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta akan menambah tiga program studi (prodi) baru pada 2012. Ketiga prodi itu adalah Ilmu Komunikasi,Informatika, dan Seni Musik. Tiga prodi tersebut saat ini dalam proses perizinan penyelenggaraan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti). Pada 2011 UAD sudah menambah empat pro dibaru, yakni Farmasi,Manajemen Pendidikan, Pendidikan Guru SD (PGSD) dan Pendidian Anak Usia Dini (PAUD)."Farmasi dan Manajemen Pendidikan untuk jenjang S2,sedang PGSD dan PAUD untuk jenjang S1," kata Rektor UAD Kasiyarno dalam sidang senat terbuka peringatan Milad UAD ke-51,akhir pekan lalu. 

7 ) Butuh Waktu, Nilai UN Jadi Syarat Masuk PT

02 Desember 2011
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengisyaratkan nilai Ujian Nasional (UN) akan menjadi salah satu syarat untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh mengatakan, kemungkinan nilai UN menjadi syarat masuk PTN memang sangat besar. Hal itu didasari atas digunakannya nilai UN pada jenjang SD dan SMP untuk melanjutkan sekolah ke jenjang selanjutnya. "Nilai UN SD dipakai untuk melanjutkan SMP, UN SMP untuk ke SMA. Mengapa SMA tidak? Idenya itu kan sama saja," kata M Nuh, di Jakarta. Meski demikian, memang membutuhkan waktu untuk mengintegrasikan hal itu.  Sebelum rencana tersebut direalisasikan, perlu adanya peningkatan kredibilitas UN lebih dahulu agar dapat menjadi bagian dari upaya menyatukan sistem.

8 ) Mendiknas ajak pelajar deklarasikan kejujuran kerjakan UN

Senin, 2 Januari 2012 07:01 WIB
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh mengajak semua pelajar di Tanah Air untuk mendeklarasikan kejujuran dalam mengerjakan ujian nasional (UN) yang akan dimulai pada pertengahan April 2012. "Kami minta, semua pelajar, terutama di Kabupaten Kudus sebagai kota Islami untuk mendeklarasikan kejujuran dalam mengerjakan ujian nasional," ujarnya saat menghadiri acara silaturahmi bersama jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan kepala madrasah/sekolah Lembaga Pendidikan Ma`arif NU Kudus dan Jepara di SMP NU Al Ma`ruf, di Kudus, Minggu. Meskipun semua pelajar dituntut jujur dalam mengerjakan UN, kata dia, prestasi tidak boleh diabaikan. "Tidak ada gunanya jujur dalam mengerjakan UN, akan tetapi tidak memiliki prestasi. Kejujuran perlu dijunjung tinggi dengan tetap menghasilkan prestasi," ujarnya. 

9 ) Pendidikan Dasar Bebas Pungutan

02 Januari 2012
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akhirnya menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) tentang Larangan Pungutan di Jenjang Pendidikan Dasar (SD dan SMP). Permendikbud Nomor 60 Tahun 2011 tentang Larangan Pungutan di SD dan SMP itu dikeluarkan guna menutup celah kemungkinan terjadinya pungutan oleh sekolah setelah pemerintah menaikkan biaya operasional tahun 2012. "Jadi, di 2012 kami tutup celah bagi sekolah untuk memungut biaya apa pun, terutama terkait dengan biaya operasional. Saya sudah tandatangani Permen Nomor 60 Tahun 2011 tentang Larangan Pungutan sebagai janji kami akhir tahun ini," kata Mendikbud Mohammad Nuh, di Jakarta, baru-baru ini. Seperti diketahui, tahun ini pemerintah akan menaikkan anggaran dana BOS, sehingga bisa meng-cover 100% biaya operasional. Hal itu didasari kenyataan tahun-tahun sebelumnya di mana sekolah masih melakukan pungutan, meski telah diberi BOS.


10 ) Darurat Sipil, 300 WNI di Nigeria Diminta ke KBRI  

MINGGU, 01 JANUARI 2012 | 13:04 WIB
Jakarta - Pemerintah berharap seluruh warga negara Indonesia bisa merapat ke Kedutaan Besar Republik Indonesia di Abuja, Nigeria, setelah penetapan status darurat.  "Kalau sudah diputuskan dalam kondisi darurat, maka kami minta semua merapat ke kedutaan," ujar Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Tatang Budie Utama Razak, ketika dihubungi Ahad, 1 Januari 2012. Kemarin pemerintah Nigeria memutuskan kondisi darurat terkait ancaman teroris dari Sekte Boko Haram. Sekte yang mengklaim terlibat dalam pengeboman gereja pada malam Natal 2011 dan kantor pusat PBB pada Agustus 2011 itu memang acap berbuat kerusuhan di negeri terpadat se-Benua Afrika ini. Hingga akhirnya kemarin pemerintah menyatakan perang terhadap teroris dan memutuskan keadaan gawat darurat.


11 ) Pertukaran pemuda Indonesia-Kanada lakukan berbagai kegiatan positif di Palangka Raya

Minggu, 1 Januari 2012 17:26 WIB
Kelompok pertukaran pemuda Indonesia-Kanada melakukan beberapa kegiatan positif dengan melakukan penyuluhan kesehatan serta ikut membangun klinik kesehatan masyarakat di Kelurahan Seigohong, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng). "Selain itu, banyak kegiatan lainnya yang kami lakukan selama tiga bulan di daerah ini, termasuk membangun pusat kegiatan pemuda dan mengisi dengan pelatihan kewirausahaan, pertanian dan peternakan," kata Edwar Juanda Rusydi didampingi koordinator dari Kanada, Susanna Tang.  "Kami melakukan berbagai kegiatan penyuluhan seperti penyuluhan kesehatan secara umum, masalah kesehatan gigi, dan kesehatan ibu dan anak," lanjut Edwar.


12 ) Wakatobi butuh dokter ahli dorong peningkatan kesehatan

Minggu, 1 Januari 2012 17:59 WIB 
Kendari (ANTARA News) - Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), membutuhkan sejumlah tenaga dokter ahli berbagai jenis penyakit untuk mendorong peningkatan kesehatan masyarakat di kabupaten tersebut. Bupati kabupaten Wakatobi, Hugua, saat diwawancara dengan Antaranews di Wangi-wangi, Minggu, menyatakan, sejak Wakatobi menjadi kabupaten otonom tahun 2004 lalu, hingga saat ini belum memiliki satu pun dokter ahli. Wakatobi saat ini sudah memiliki satu rumah sakit umum dan delapan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskemas) yang tersebar di tujuh wilayah kecamatan. "Khusus rumah sakit ditangani oleh 12 dokter, sedangkan Puskemas masing-masing ditangani oleh satu orang tenaga dokter umum," katanya Hagua.


13 ) Cincin balik ke pemilik setelah 16 tahun hilang

Minggu, 1 Januari 2012 12:02 WIB
Stockholm (ANTARA News) - Kalau memang sudah milik, tempat dan waktu tak bisa memisahkan! Seorang perempuan Swedia yang kehilangan cincin kawinnya 16 tahun lalu sangat takjub ketika ia menemukannya lagi, melekat pada wortel yang tumbuh di kebunnya, demikian laporan media Sabtu (31/11). Lena Paahlsson telah melepaskan cincin emas putih itu sebelum kegiatan masak saat Natal bersama putrinya pada 1995, tapi cincin tersebut hilang dari meja dapur tempat ia menaruhnya. Setelah mencari ke mana-mana, dan akhirnya mencabut ubin untuk menemukan cincin yang hilang, Paahlsson dan keluarganya --yang tinggal di satu pertanian di Swedia utara-- telah kehilangan harapan untuk bisa melihat cincin itu lagi, kata perempuan tersebut kepada harian Dagens Nyheter. Baru pada Oktober tahun lalu lah, ketika ia sedang mencabut wortel terakhir di kebunnya, ia menemukan satu wortel yang terpasangi cincinnya, demikian laporan AFP.

Tidak ada komentar: