Cari Blog Ini

Senin, April 02, 2012

Berita Edukasi 01 April 2012

1 ) Pembahasan RUU PT Hindari Deadlock
Masih Berbeda Sikap Pada Anggaran Penelitian

Minggu, 01 April 2012 , 05:35:00
JAKARTA - Pembahasan Rancangan undang-undang Pendidikan Tinggi (RUU PT) terus digodok antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan Komisi X. Pemerintah berharap, pembahasan RUU tersebut jangan sampai deadlock. Pembahasan ditarget rampung sebelum 14 April mendatang. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menuturkan, saat ini RUU PT terus dimatangkan oleh tim perumus. Dia menjelaskan, Kemendikbud berharap ada titik temu dalam pembahasan ini. "Sehingga tidak berlarut-larut pembahasannya," ujar menteri asal Surabaya itu. Jika pembahasan melewati deadline tadi, maka Nuh mengatakan pembahasan RUU PT ini akan dimulai dari awal lagi. Sampai saat ini, Nuh tetap optimis jika RUU PT ini bisa selesai tepat waktu. Sampai saat ini terdapat beberapa poin perbediaan sikap yang alot penyelesaiannya. Munculnya perbedaan tersebut diduga karena RUU PT ini merupakan inisiatif dari DPR sendiri. Sehingga, dalam perancangannya tidak melibatkan pemerintah secara penuh. Di antaranya adalah pengalokasian anggaran penelitian di perguruan tinggi. Nuh mengatakan, pihak legeslatif meminta anggaran penilitian di kampus sebesar 2,5 persen dari total anggaran fungsi pendidikan.

...dst 

2 ) Kuliah Lima Tahun, Dapat Gelar Sarjana dan Master, Berminat? 

Minggu, 01 April 2012, 09:31 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor (IPB) sedang menggodok kurikulum baru. Dengan kurikulum baru itu, hanya dalam waktu lima tahun, mahasiswa bisa mendapat gelar magister (S2) secara langsung.''Kami berupaya untuk menurunkan usia kiprah lulusan peternakan IPB, agar lebih muda terjun ke masyarakat," kata Dekan Fakultas Peternakan IPB, Dr Luki Abdullah, dalam siaran pers di acara Agrinex Expo 2012, Sabtu (31/3). Hal itu dilakukan untuk memenuhi tuntutan masyarakat yang berharap alumni Fapet IPB bisa segera mengabdi ke masyarakat dengan kualitas yang cukup. Kurikulum tersebut nantinya, diharapkan menjadi terobosan baru dunia pendidikan tinggi pertanian. Ini juga menjadi langkah untuk Fakultas Peternakan IPB untuk lebih tersosialisasi dan memiliki jejaring sosial yang luas di tengah masyarakat.

...dst

3 ) Cari Solusi Kemiskinan, Anak Undip Lolos Kompetisi Dunia

Minggu, 01 April 2012 10:03 wib
JAKARTA - Putra-putri Universitas Diponegoro (Undip) Semarang kembali menorehkan prestasi. Pasalnya keempat mahasiswa ini berhasil lolos menuju babak final regional kompetisi bisnis di level internasional. Adalah Ana Zussiva, Fika Nurmala, Muhamad Zainudin, dan Paramitha Susilo Budi Utari. Keempatnya berasal dari jurusan yang sama, yakni Teknik Kimia, Fakultas Teknik Undip. Mereka berhasil melaju ke babak Regional Final kompetisi bisnis internasional Hult Global Case Challenge (HGCC) di Shanghai, China. Ajang besutan Hult International Business School ini bertujuan mencari ide dan solusi terhadap masalah global yang difokuskan dalam usaha pemutusan rantai kemiskinan. Pemecahan mata rantai kemiskinan ini dilakukan melalui tiga bidang yaitu Edukasi, Housing, dan Energy karena merupakan kebutuhan vital penduduk dunia.

...dst

4 ) UI dan Universitas Kuwait Jalin Kerja Sama

Sabtu, 31 Maret 2012 | 11:47 WIB
KOMPAS.com — Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Kuwait menjalin kerja sama pendidikan yang dituangkan dalam nota kesepahaman (memorandum of understanding/MOU) untuk program pertukaran dosen, pertukaran mahasiswa, dan kerja sama teknis. Rektor UI Prof Dr Gumilar Rusliwa Somantri dan Rektor Universitas Kuwait Prof Dr Abdullah Al Bader menandatangani MOU tersebut pada tanggal 26 Maret 2012, kata siaran pers KBRI Kuwait yang diterima Antara. Prof Al Bader dalam sambutannya mengatakan, kedatangan rombongan Universitas Kuwait ke Indonesia ini adalah untuk membina hubungan kerja sama pendidikan sebagai pelaksanaan program "menoleh ke timur" yang dicanangkan oleh Rektor Universitas Kuwait pada 2012.

...dst
  
5 ) Cegah Plagiarisme, Bentuk Lembaga Pemantau Karya Ilmiah

Sabtu, 31 Maret 2012, 18:53 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN --  Akademisi Universitas Sumatera Utara Jhon Tafbu Ritonga mendukung terbentuknya lembaga Pemantau Orisinalitas Karya Akademi (POKA), demi menghindari terjadinya plagiat dalam pembuatan karya ilmiah. "Adanya lembaga itu tentunya sangat baik bagi dunia pendidikan kita. Itu tentunya juga mendukung surat edaran Dirjen Dikti tentang publikasi karya ilmiah dimana semua mahasiswa wajib mempublikasikan karya ilmiah, baru kemudian diperbolehkan wisuda," katanya. Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara (USU) ini juga mengatakan adanya lembaga tersebut juga sesuai dengan Permen No 17 tahun 2010 tentang pencegahan dan penanggulangan plagiat di perguruan tinggi. Dengan adanya lembaga tersebut tidak akan terjadi lagi kasus plagiat, sehingga akan tercipta lulusan yang benar-benar berilmu dan berkompetensi sesuai dengan bidang ilmu yang dipelajarinya selama kuliah.

...dst

6 ) Alumnus ITS Produksi Mesin Pemanen Padi
Bisa Atasi Gabah Tercecer saat Panen

Sabtu, 31 Maret 2012 , 09:01:00
SURABAYA-Mesin pemanen padi yang sangat ditunggu-tunggu petani Indonesia telah lahir kemarin dari tangan lulusan Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya (ITS). Tadi malam, Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan meninjau mesin tersebut di pabriknya di daerah Kedamaian, Gresik. Mesin panen tersebut diberi nama Futata dan sudah jadi sebanyak 2 buah. Menurut Sutrisno Basuki, lulusan ITS angkatan 1971 yang menciptakan mesin tersebut, bahwa mulai Juni nanti sudah bisa produksi 50 buah/bulan. Untuk selanjutnya akan ditingkatkan menjadi 100 buah/bulan. Dibanding mesin serupa buatan Tiongkok atau Jepang, mesin Futata tersebut lebih cocok untuk sawah Indonesia dan budaya petani Indonesia. Untuk membawa mesin tersebut ke sawah tidak perlu diangkut dengan truk karena dilengkapi roda ban. 

...dst

7 ) Sembuhkan Autisme dengan Terapi Kuda di UGM

Minggu, 01 April 2012 08:02 wib
JAKARTA - Banyak terapi yang dapat ditempuh oleh orangtua yang memiliki anak autis. Mulai dari terapi perilaku hingga interaksi dengan binatang. Baru-baru ini Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta merintis terapi berkuda bagi anak autis. Terapi menunggang kuda ini memang belum banyak dilakukan di Indonesia. Namun, kini UGM telah membuka layanan terapi autis dengan berkuda. Program yang telah berjalan mulai awal Maret 2012 tersebut dikembangkan oleh Gadjah Mada Equestrian Center (GMEC), suatu unit kegiatan yang dibentuk bersama-sama antara unit kegiatan mahasiswa (UKM) Berkuda UGM, Laboratorium Ternak Potong dan Kesayangan Fakultas Peternakan (Fapet) UGM, serta Direktorat Kemahasiswaan UGM.Ketua GMEC Edi Suryanto menyebutkan, hingga saat ini terdapat enam anak yang mengikuti terapi autis dengan berkuda. Lima di antaranya berasal dari Sekolah Autis Fajar Nugraha dan seorang siswa SLB Damayanti.

...dst

8 ) Lagi Mencari Beasiswa? Astra International Menawarkannya

Sabtu, 31 Maret 2012, 18:04 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, Sejak diluncurkan awal 2000 lalu, program beasiswa dari Astra International ini telah menyalurkan 107.071 beasiswa bagi mahasiswa di seluruh Tanah Air.  Melalui program Astra1st Scholarships, PT Astra International Tbk memberikan beasiswa kepada mahasiswa berprestasi dari 12 universitas Tanah Air. Selain biaya studi sekira Rp 5 juta per orang per semester, para grantee Astra1st Scholarship juga mendapatkan pelatihan dan mentoring selama satu tahun untuk meningkatkan kompetensi teknik dan soft skills mereka. Tidak hanya itu, kamu juga akan mendapat pelatihan pengembangan kepribadian dan kesempatan belajar di Grup Astra. Selain itu, para grantee juga akan memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam proyek senilai Rp5 juta per orang. Jika prestasimu baik, bukan tidak mungkin Astra akan merekrutmu sebagai pegawai mereka. Untuk melamar program Astra 1st Scholarship, kamu haruslah mahasiswa yang sedang menempuh studi pada semester tiga hingga tujuh dari semua jurusan. Selain memiliki nilai IPK minimal 3,0, kamu juga harus aktif dalam berbagai kegiatan organisasi dan tidak sedang menerima beasiswa dari institusi lain.  

...dst

9 ) Hasil Uji Kompetensi Guru Harus Dikaji Ulang

Sabtu, 31 Maret 2012 , 08:18:00
MEDAN- Dikarenakan hasil uji kompetensi sertifikasi guru Tahun 2012 yang tidak menggembirakan, akhirnya hasil uji kompetensi sertifikasi guru akan dikaji ulang.  Dari data yang ada, 24.528 guru yang mengikuti uji kompetensi, ternyata yang lulus hanya sebanyak 20.196 orang guru saja, atau sebesar 81,95 persen. Yang tidak lulus berjumlah 4.447 orang guru, atau sebesar 18,05 persen. Penegasan agar uji kompetensi sertifikasi guru Tahun 2012 tersebut diulang, ditegaskan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Gatot Pujo Nugroho, melalui Sekdaprovsu, Nurdin Lubis, seperti diberitakan Sumut Pos (Grup JPNN). "Hasil uji kompetensi yang tidak menggembirakan ini, jadi tantangan kita. Karena pada prinsipnya, mutu guru merupakan salah satu indikator penting dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di daerah ini," ucap Nurdin Lubis.

...dst

10 ) ITS Undang Pakar Sinergikan Industri, Akademisi, & Pemerintah

Sabtu, 31 Maret 2012 14:54 wib
JAKARTA - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menggelar Kuliah Kebangsaan Bung Karno. Dengan mengusung tema Membangun Kemandirian Teknologi Energi, acara ini merupakan bentuk respons ITS dalam menghadapi kelangkaan energi.Digelar untuk umum, acara ini sekaligus menyatukan tiga komponen pokok penggerak kemajuan teknologi, yakni pemerintah, akademisi, serta industri.Sebagai salah satu institusi teknik terbesar di Indonesia, ITS turut tertantang untuk lebih meningkatkan riset agar menemukan energi terbarukan. ''Oleh karena itu, mari kita (civitas akademika ITS) berkonsentrasi untuk riset di sektor energi,'' kata Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) ITS,  Darminto seperti dikutip dari ITS online, Sabtu (31/3/2012). Pada dasarnya, perguruan tinggi hanya bertugas untuk melakukan riset dan membuat sebuah prototipe. Selebihnya, pemerintah maupun industri yang nantinya mengkomersilkan hasil karya tersebut.

...dst

11 ) Jumlah Siswa Miskin Penerima Subsidi Dikoreksi
Akibat Pembatalan Kenaikan Harga BBM

Minggu, 01 April 2012 , 06:31:00
JAKARTA - Pembatalan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) per 1 April berdampak pada kebijakan di sektor pendidikan. Rencana memperbanyak cakupan penerima subsidi siswa miskin (SSM) dari 6 juta jiwa ke 14 juta jiwa kini harus dikoreksi.Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) di Jakarta kemarin (31/3) menjelaskan, rencana penambahan cakupan penerima SSM tersebut sebetulnya disipakna untuk mengantisipasi dampak kenaikan BBM. Pihak Kemendikbud menilai, masyarakat yang berada pada kelompok miskin dan hampir miskin cukup riskan terhadap kebijakan kenaikan BBM tadi. Menurut Nuh, dalam APBN 2012 sudah dirancang jika penerima SSM ini adalah 6 juta siswa, dengan total anggaran Rp 3,6 triliun. Mulai dari SD, SMP, SMA, dan SMK. Setelah muncul wacana pemerintah bakal menaikkan harga BBM bersubsidi, Kemendikbud langsung berancang-ancang melipat gandakan jumlah penerima SSM mencapai 14 juta siswa, dengan total anggaran Rp 7,6 triliun.

...dst

12 ) Hasil Paripurna DPR Bisa Dibatalkan MK  

Sunday, 01 April 2012
JAKARTA – Hasil sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang mengesahkan penambahan ayat 6A pada Pasal 7 RUU No 22/2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2012 segera dibawa ke Mahkamah Konstitusi (MK) untuk diuji materi. Bahkan ada peluang untuk membatalkan keputusan tersebut. Beberapa pihak menyatakan,penambahan ayat 6A pada Pasal 7 UU No 22/2011 tersebut bertentangan dengan Pasal 28D dan Pasal 33 UUD 1945. Hal ini merujuk pada penafsiran MK tahun 2003 lalu ketika pengujian Pasal 28 UU No 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi. Berdasarkan hal tersebut, pakar hukum tata negara yang juga mantan Menteri Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra tengah menyiapkan draf uji formal dan materiil pasal tersebut ke MK agar dibatalkan. "Senin belum bisa didaftarkan ke MK karena harus menunggu perubahan undang-undang APBN tersebut disahkan dan diundangkan lebih dulu oleh Presiden.

...dst  

13 ) Dahlan: BBM Subsidi Bakal Langka Setelah Agustus

Minggu, 1 April 2012 | 11:11 WIB
SURABAYA, KOMPAS.com — Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan memperkirakan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi mulai sulit didapat setelah Agustus mendatang karena pasokan yang terbatas akibat penundaan kenaikan harga.

"Kalau tidak jadi naik, maka BBM bersubsidi akan terjadi pembatasan dan saya kira akan habis pada Agustus, sehingga masyarakat akan mengalami kesulitan pada September-Desember," katanya saat menyampaikan paparan kepada mahasiswa di Gedung Robotika ITS Surabaya, Sabtu (1/4/2012). Ia menjelaskan, anggaran untuk subsidi BBM hanya Rp132 triliun dan dana sebanyak itu akan habis pada Agustus mendatang sehingga selama bulan September hingga Desember pasokan BBM bersubsidi bisa jadi sudah tidak tersedia. "Jadi, kita akan kesulitan akibat pembatasan itu dan masyarakat sendiri akan mengalami kesulitan dengan adanya pembatasan itu. Ya, ini merupakan urusan politik, ada yang bilang terkait 2014," katanya.

...dst

14 ) Ekonomi Indonesia Tertekan
         
Sunday, 01 April 2012
JAKARTA– Pemerintah secara resmi membatalkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi mulai 1 April atau hari ini. Pemerintah juga telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi atas dampak pembatalan ini. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya merespons putusan DPR yang meminta pemerintah menunda kenaikan harga BBM hingga harga minyak dunia naik 15% di atas harga Indonesia Crude Price(ICP) sebesar USD105 per barel. Dalam keterangannya di Istana Negara tadi malam,Presiden SBY menjelaskan batalnya kenaikan harga BBM bersubsidi ini akan memunculkan sejumlah masalah baru. Salah satu dampak dari pembatalan ini adalah tekanan pada perekonomian Tanah Air. "Tentu ekonomi kita akan lebih berat dalam menghadapi meroketnya harga minyak dan tidak ada penyesuaian mengingat (penaikan) harga BBM adalah opsi terakhir atau cara yang kita tempuh jika tidak ada opsi lain. 

...dst

15 ) SBY: Menaikkan Harga BBM adalah Jalan Terakhir

Minggu, 1 April 2012 | 06:48 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan, pemerintah tidak akan menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi per 1 April 2012 nanti. Menaikkan harga BBM, katanya, merupakan jalan terakhir yang akan dipilih jika tidak ada lagi solusi lebih baik. Hal tersebut disampaikan Yudhoyono dalam jumpa pers yang dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Sabtu (31/3/2012). Jumpa pers seusai rapat kabinet itu dihadiri para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II dan pejabat setingkat menteri."Rakyat Indonesia tahu, walau sejak Oktober 2011, harga BBM terus melonjak, tapi sampai sekarang, pemerintah belum menaikkan harga karena pemerintah terus berupaya mencari cari solusi lain, manakala solusi itu dapat ditemukan," kata Yudhoyono.

...dst

16 ) Penundaan Kenaikan BBM Jadi Bom Waktu

01 April 2012
Malang (ANTARA) - Sejumlah elemen mahasiswa Kota Malang, Jawa Timur, menilai penundaan kenaikan bahan bakar minyak (BBM) yang diputuskan dalam Sidang Paripurna DPR RI, akan menjadi bom waktu bagi masyarakat Indonesia. Ketua Presidium Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Cabang Malang, Matheus Naur, Sabtu mengatakan, apa yang dihasilkan dalam sidang paripurna itu tidak lebih dari pasal karet. Menurut dia, gerakan untuk melawan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi akan terus dilakukan dan tidak akan pernah berhenti, karena keputusan penundaan itu hanyalah untuk mendapatkan simpati dari rakyat. "Mahasiswa dan buruh akan terus membangun perlawanan melalui parlemen jalanan, sebab sewaktu-waktu harga BBM bersubsidi akan naik, dan akan menjadi bom waktu kesengsaraan untuk rakyat," katanya. 

...dst

17 ) 53 Peserta Aksi Jadi Tersangka  

Sunday, 01 April 2012
JAKARTA – Kepolisian Daerah Metro Jaya (Polda) menetapkan 53 demonstran yang menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Salemba, Kamis (29/03) resmi jadi tersangka. "Mereka ditetapkan sebagai tersangka sejak kemarin sore," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Jakarta kemarin. Para demonstran itu dijerat dengan Pasal 187 dan 170 Kitab Undang- Undang Pidana. Mereka diduga membuat kejahatan yang membahayakan keamanan dan pengeroyokan. "Ancaman hukumannya empat tahun ke atas," kata Rikwanto. Kamis malam lalu Jalan Salemba memang membara. Gas air mata, letusan, dan aksi bakar-bakaran terjadi di antara Kampus YAI dan UKI. Aparat polisi berhadapan dengan para demonstran yang menolak kebijakan kenaikan harga BBM per 1 April. Bentrok terjadi akibat aksi demonstrasi dinilai aparat kepolisian sudah lewat batas. 

...dst

18 ) Indonesia potensial hasilkan "logam jarang"

Jumat, 30 Maret 2012 19:22 WIB
Bandung (ANTARA News) - Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi produsen "logam jarang" yang semakin dibutuhkan untuk industri global, kata Koordinator Litbang tentang Permanen Magnet Logam Jarang Balai Besar Logam dan Mesin Kementerian ESDM, E Sri Bimo Pratomo."Indonesia punya potensi besar menjadi penghasil logam jarang yang diperhitungkan untuk memasok industri dalam negeri maupun global, bahkan cadangan logam jarang kita bisa melebihi yang dihasilkan China," kata Sri Bimo Pratomo di Bandung, Jumat.
Ia menyebutkan, saat ini pengetahuan limbah pengolahan tembaga dan logam tanah jarang memiliki ekonomi tinggi masih sangat sedikit. Padahal logam jenis itu sangat dibutuhkan untuk industri telepon selular, televisi flat, komputer, green industri, mobil listrik serta yang lainnya. Akibat sedikitnya pengetahuan tentang logam tanah jarang itu, potensi yang ada saat ini banyak terbuang atau tersia-siakan.

...dst


Tidak ada komentar: